Contoh Soal Wacana Pendapatan Nasional Lengkap Dengan Pembahasan
Halo ...
Kali ini admin akan membuatkan Contoh Soal Tentang Pendapatan Nasional dan Pembahasan yang sanggup anda manfaatkan untuk pembelajaran dan evaluasi.
Sebelum memulai dengan pola soal ada baiknya anda memahami apa pengertian dan konsep pendapatan nasional yang berkhasiat untuk membantu meningkatkan pengetahuan anda wacana bahan yang lagi dibahas kali ini.
Berikut merupakan ulasannya ...
A. PENGERTIAN
Pendapatan nasional merupakan merupakan jumlah seluruh pendapatan yang diterima oleh masyarakat dalam suatu negara selama satu tahun.
B. KONSEP PENDAPATAN NASIONAL
1. PDB/GDP (Produk Domestik Bruto/Gross Domestik Product)
Produk Domestik Bruto merupakan jumlah produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh unit-unit produksi di dalam batas wilayah suatu Negara selama satu tahun. Dalam perhitungannya, termasuk juga hasil produksi dan jasa yang dihasilkan oleh perbisnisan/orang absurd yang beroperasi diwilayah yang bersangkutan.
2. PNB/GNP (Produk Nasional Bruto/Gross Nasional Product)
PNB merupakan seluruh nilai produk barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat suatu Negara dalam periode tertentu, biasanya satu tahun, termasuk didalamnya barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat Negara tersebut yang berada di luar negeri.
Rumus :
GNP = GDP – Produk netto terhadap luar negeri
3. NNP (Net National Product)
NNP merupakan jumlah barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat dalam periode tertentu, sesudah dikurangi penyusutan (depresiasi) dan barang pengmengganti modal.
Rumus :
NNP = GNP – Penyusutan
4. NNI (Net National Income)
NNI merupakan jumlah seluruh penerimaan yang diterima oleh masyarakat sesudah dikurangi pajak tak pribadi (indirect tax)
Rumus :
NNI = NNP – Pajak tak langsung
5. PI (Personal Income)
PI merupakan jumlah seluruh penerimaan yang diterima masyarakat yang benar-benar hingga ke tangan masyarakat sesudah dikurangi oleh keuntungan ditahan, iuran asuransi, iuran jaminan social, pajak perseorangan dan ditambah dengan transfer payment.
Rumus :
PI = (NNI + transfer payment) – (Laba ditahan + Iuran asuransi + Iuran jaminan social + Pajak perseorangan )
6. DI (Disposible Income)
DI merupakan pendapatan yang diterima masyarakat yang sudah siap dibelanjakan oleh penerimanya.
Rumus :
DI = PI – Pajak langsung
untuk lebih mendalami wacana konsep-konsep pendapatan nasional diatas, mari kita bahas soal dibawah ini:
Diketahui data-data keuangan suatu negara sebagai berikut:
- GDP Rp. 100 Triliun
- Penyusutan Rp. 5 Triliun- NNP Rp. 95 Triliun
- Pajak tak langsung Rp. 10 Triliun
- Pajak perseroan Rp. 8 Triliun
- keuntungan yang tak dibagi Rp. 2 triliun
- iuran pensiun Rp. 5 Triliun
- dana pensiun Rp. 5 Trilliun
- subsidi penganggur Rp. 2 Triliun
- pertolongan veteran Rp. 3 Triliun
- bunga utang Rp. 3 Triliun
- pajak pribadi Rp. 8 Triliun
dari data diatas hitunglah :
a. NNP
b. NNI
c. PI
d. DI
Jawab :
berikut merupakan pembahasan soal diatas secara keseluruhan :
GNP Rp.100 Triliun
Penyusutan Rp. 5 Triliun
-------------- (-)
NNP Rp. 95 Triliun
Pajak tak langsung Rp. 10 Triliun
--------------- (-)
NNI Rp. 85 Triliun
pajak perseroan Rp. 8 Triliun
Laba tak dibagi Rp. 2 Triliun
iuran pensiun Rp. 5 Triliun
---------------- (+)
Rp. 15 Triliun
---------------- (-)
Rp. 70 Triliun
dana pensiun Rp. 5 Triliun
subsidi penganggur Rp. 2 Triliun
pertolongan veteran Rp. 3 Triliun
bunga utang Rp. 3 Triliun
-------------- (+)
Rp. 13 Triliun
----------------(+)
PI Rp. 83 Triliun
Pajak langsung Rp. 8 Triliun
---------------- (-)
DI Rp. 75 Triliun
============
C. PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL
1. Tujuan dan manfaat perhitungan pendapatan nasional
Tujuan mempelajari pendapatan nasional :
Untuk mengetahui tingkat kemakmuran suatu Negara
Untuk memperoleh taksiran yang akurat nilai barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat dalam satu tahun
Untuk membantu membuat rencana pelaksanaan kegiatan pembangunan yang berjangka.
2. Khasiat mempelajari pendapatan nasional
Mengetahui wacana struktur perekonomian suatu Negara
Dapat membandingkan keadaan perekonomian dari waktu ke waktu antar kawasan atau antar propinsi
Dapat membandingkan keadaan perekonomian antar Negara
Dapat membantu merumuskan kebijakan pemerintah.
3. Perhitungan Pendapatan Nasional
a. Metode Produksi
Pendapatan nasional merupakan penjumlahan dari seluruh nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh seluruh sector ekonomi masyarakat dalam periode tertentu
Y = [(Q1 X P1) + (Q2 X P2) + (Qn X Pn) ……]
b. Metode Pendapatan
Pendapatan nasional merupakan hasil penjumlahan dari seluruh penerimaan (rent, wage, interest, profit) yang diterima oleh pemilik factor produksi adalam suatu negara selama satu periode.
Y = r + w + i + p
c. Metode Pengeluaran
Pendapatan nasional merupakan penjumlahan dari seluruh pengeluaran yang dilakukan oleh seluruh rumah tangga ekonomi (RTK,RTP,RTG,RT Luar Negeri) dalam suatu Negara selama satu tahun.
Y = C + I + G + (X – M)
D. Pendapatan perkapita
1. Arti Pendapatan perkapit
Pendapatan perkapita merupakan besarnya pendapatan rata-rata penduduk di suatu negara. Pendapatan perkapita didapatkan dari hasil pembagian pendapatan nasional suatu negara dengan jumlah penduduk negara tersebut. Pendapatan perkapita juga merefleksikan PDB per kapita.
Pendapatan perkapita kerap dipakai sebagai tolak ukur kemakmuran dan tingkat pembangunan sebuah negara; semakin besar pendapatan perkapitanya, semakin makmur negara tersebut.
Adapun rumus pendapatan per kapita merupakan sebagai berikut :
Jumlah Pendapatan Nasional
Pendapatan per Kapita = ----------------------------------
Jumlah Penduduk
2. Pendapatan per Kapita dan Pertumbuhan pendapatan perkapita.
Jika pendapatan nasional untuk bermacam tahun diketahui, memilih pendapatan perkapita bukanlah hal sulit. Pendapatan perkapita merupakan pendapatan rata-rata penduduk. oleh alasannya yaitu itu, untuk mendapat perkapita suatu tahun tertentu merupakan dengan cara membagi pendapatan pada tahun itu dengan jumlah penduduk tahun yang bersangkutan.
untuk memilih tingkat pertumbuhan pendapatan perkapita dari tahun ke tahun sanggup ditentukan dengan cara penentuan pertumbuhan pendapatan nasional riil, yatu dengan rumus sebagai berikut :
PNR2 - PNR1
GT2 = ---------------------- x 100%
PNR1
Keterangan:
GT2 = pertumbuhan pendapatan perkapita yang dinyatakan dalam persen
PNR2 = pendapatan per kapita pada tahun 2 (tahun yang dicari pendapatan perkapitanya)
PNR1 = pendapatan perkapita sebelum tahun ke 2.
untuk lebih memperdalam pokok bahasan diatas, mari kita bahas soal-soal dibawah ini :
Soal pertama : (Soal Olimpiade Sains Propinsi (OSP) Ekonomi 2006)
National Income data (in billion rupiah) from a country are as follow :
Household consumption Rp. 1.500
Investment Rp. 2.500
Goverment Expenditure Rp. 4.000
Revenue Rp. 1.050
Wages Rp. 700
Rent Rp. 100
Saving Rp. 2.500
Company Profit Rp. 4.450
Export Netto Rp. 1.200
The amount of national income interm of expenditure approach are....
Jawaban :
yang ditanya dari soal diatas merupakan jumlah pendapatan nasional dengan memakai pendekatan pengeluran:
adapun rumus pendapatan nasional dengan pendekatan pengeluaran merupakan :
Y = C + I + G + (X – M)
Y = 1.500 + 2.500 + 4.000 + 1.200
Y = 9.200
========
jadi besarnya pendaptan nasional dengan memakai metode pengeluaran merupakan Rp. 9.200
Soa kedua : (Soal olimpiade sains kabupaten (OSK) ekonomi 2006)
Suatu negara memiliki data pendapatan nasional sebagai berikut :
Konsumsi masyarakat Rp. 90.000.000
Pendapatan keuntungan bisnis Rp. 20.000.000
Pengeluaran Negara Rp.130.000.000
Pendapatan sewa Rp. 40.000.000
Pengeluaran investasi Rp. 50.000.000
Ekspor Rp. 15.000.000
Impor Rp. 20.000.000
dari diatas hitunglah pendapatan nasional dengan pendekatan pengeluaran...
Jawab :
Rumur Pendapatan nasional dengan pendekatan nasional :
Y = C + I + G + (X – M)
Y = 90.000.000 + 50.000.000 + 130.000.000 + (15.000.000 - 20.000.000)
Y = 270.000.000 - 5.000.000.
Y = 265.000.000
============
Makara jumlah pendapatan nasional dengan memakai pendekatan pengeluaran merupakan Rp. 265 Juta.
Soal ketiga : (Soal Olimpiade Sains Kabupaten (OSK) Ekonomi 2008)
Data for the calculation of national income shall be as follows :
- Goverment Expenditure $ 110.500
- Wages $ 85.000
- Society expenditure $ 240.400
- Interest $ 75.200
- Export $ 45.200
- Rent $ 90.000
- Investment $ 120.000
- Import $ 40.000
- Profit $ 90.800
From data above mount of national income with income approach is....
Jawab :
pada soal diatas yang ditanyakan merupakan jumlah pendapatan nasional dengan pendekatan pendapatan.
adapun rumus pendekatan pendapatan merupakan sebagai berikut :
Y = r + w + i + p
Y = 90.000 + 85.000 + 75.200 + 90.800
Y = 341.000
=========
Makara dengan memakai metode pendapatan, diperoleh nilai pendapatan nasioan sebesar $ 341.000
Soal keempat : (Soal olimpiade sains kabupaten (OSK) Ekonomi 2009)
dibawah ini data yang diharapkan dalam perhitungan pendapatan nasional :
- Upah Rp. 12.000.000
- Laba Rp. 9.000.000
- Pengeluaran pemerintah Rp. 10.000.000
- Pendapatan bunga Rp. 6.000.000
- Pendaptan sewa Rp. 8.000.000
- Pengeluaran rumah tangga swasta Rp. 36.000.000
- Impor Rp. 5.000.000
- Konsumsi Rp. 25.000.000
- Ekspor Rp. 7.000.000
menurut data diatas, besarnya pendapatan nasional dengan memakai metode pengeluaran merupakan:
Jawab :
Rumus Metode pengeluaran :
Y = C + I + G + (X - M)
Y = 25.000.000 + 36.000.000 + 10.000.000 (7.000.000 - 5.000.000)
Y = 71.000.000 + 2.000.000
Y = 73.000.000
============
jadi dengan memakai metode pengeluaran, besarnya pendapatan nasional merupakan Rp. 73.000.000
Soal dan Pembahasan
1.) Deri merupakan warga negara Indonesia yang bekerja di dalam negeri dengan pendapatan Rp2.000.000,00. Sementara Kevin merupakan warga negara absurd yang tinggal dan bekerja di Indonesia dengan pendapatan Rp3.000.000,00. Lalu ada Asep yang merupakan warga negara Indonesia yang tinggal dan bekerja di luar negeri dengan pendapatan Rp4.000.000,00.
Hitunglah PNB (GNP) nya!
Jawab :
2.) Tahun 2014 GNP Indonesia atas dasar harga berlaku Rp300 triliun dengan depresiasi/penyusutan sebesar Rp100 triliun.
Hitunglah NNP nya!
Jawab :
NNP = GNP - Depresiasi
NNP = 300 − 100
NNP = 200 triliun
3.) Pada tahun 2014 GNP Indonesia atas dasar harga berlaku Rp500 triliun, lagikan depresiasi/penyusutan sebesar Rp100 triliun dan pajak tak pribadi dikurangi subsidi sebesar Rp150 triliun.
Hitunglah besarnya NNI!
Jawab :
NNI = GNP - Depresiasi - Pajak tak langsung
NNI = 500 − 100 − 150
NNI = 250 triliun
4.) Personal Income (PI) suatu negara merupakan Rp 80 triliun dengan pajak pribadi Rp 8 triliun, maka pendapatan disposibelnya merupakan?
Jawab :
DI = Personal Income (PI) – Direct tax (Pajak Langsung)
DI = Rp 80 triliun – Rp 8 triliun
DI = Rp 72 triliun
5.) Negara pada tahun t terdapat Produk Nasional Bruto (PDB) sebesar Rp2.000.000.000 dan jumlah penduduk ketika itu sekaya 10.000.000 jiwa. Berapakah besarnya pendapatan per kapita negara pada tahun t tersebut?
Jawab:
PNB per kapita negara pada tahun t merupakan:
PNB per kapita = Rp2.000.000.000 : 10.000.000 = Rp200
Demikian Contoh Soal Tentang Pendapatan Nasional dan Pembahasan.
Semoga bermanfaat dan membantu ..
Terima kasih sudah berkunjung ..
0 Response to "Contoh Soal Wacana Pendapatan Nasional Lengkap Dengan Pembahasan"
Post a Comment